Monday, December 1, 2014
KBB#43 Mexican Buns a.k.a Roti Boy
Mexican Buns aka Rotiboy
sumber : adaptasi dari The Fresh Loaf dan Wendy Kor Baking Recipes
Adonan 1 - tangzhong/water roux
20 gr tepung protein tinggi
100 gr susu segar
* Aduk rata, kemudian masak diatas api kecil sampai terbentuk garis2 mengikut adukan sendok, suhunya kurang lebih 65derajat celcius.. dan ingat jangan sampai mendidih ya.
*Sisihkan, tutup dengan cling wrap hingga tersentuh permukaannya supaya tidak mengering membentuk kerak
Adonan 2: Buns
380 gr tepung protein tinggi
200 gr susu segar, suhu agak hangat
40 gr gula pasir
50 gr telur, kocok lepas
4 gr instant yis
6 gr garam halus
40 gr unsalted butter
keseluruhan adonan tangzhong
Cara membuat :
1. Campurkan kesemua bahan kering kemudian tuang adonan tangzhong kedalamnya, aduk dengan mixer sampai tercampur rata
2. Masukkan butter dan teruskan mengaduk, sehingga adonan menjadi kalis
3. Dapat juga diteruskan dengan menguleni manual, sampai adonan kalis elastis. Adonan buns yang kalis elastis ini akan menentukan kualitas hasil rotinya.
4. Bulatkan dan simpan dalam bowl yang sudah dioles sedikit butter/olive oil, tutup dengan lap lembab bersih dan biarkan rehat kurang lebih 40-60menit atau sampai double size
5. Kempiskan adonan, kemudian timbang masing-masing 55gram dan biarkan 10menit
6. Giling dengan bantuan rolling pin, kemudian beri filling, kunci dan bulatkan kembali.
7. Letakkan di atas loyang dan biarkan berehat lagi selama 40menit
8. Sementara preheat oven pada suhu 190C, semprotkan topping ke atas bun membentuk lingkaran obat nyamuk, dan panggang pada suhu selama 15-20menit
Filling:
200 gr butter beku, potong kotak dengan ukuran 2x2x1cm,
Topping:
50 gr unsalted butter, lembutkan
50 gr gula pasir
50 gr telur, kocok lepas
70 gr all purpose flour
Coffee / mocha essence secukupnya
**note: essence bisa diganti dengan membuat campuran 1sdt kopi instant+sedikit air
Cara membuat topping :
Kocok butter dan gula hingga creamy, kemudian masukkan telur dan teruskan mengocok.
Masukkan tepung terigu, dan tambahkan essence coffee/mocha lalu aduk merata,
Masukkan kedalam piping bag
Siap digunakan dan bisa disimpan di icebox hingga 2hari
Tuesday, September 30, 2014
KBB#42 Genoise Cake
Genoise, adalah jenis kue tradisional Italia yang namanya diambil dari sebuah kota di Italia, Genoa. Cake ini banyak dipakai dalam kuliner negara Perancis dan Italia. Genoise dan turunannya banyak ditemui dalam pastry dua negara tersebut.
Genoise adalah jenis sponge cake atau foam cake yang bersifat ringan, sedikit beremah dan agak kering. Dalam proses pembuatannya genoise tidak menggunakan pengembang seperti baking soda/baking powder dan juga mengandung sedikit fat. Komponen utamanya adalah telur, gula dan tepung, namun kadang ada yang menambahkan sedikit fat (butter /clarified butter sebagai flavor).
Pengembangan /volume cake mengandalkan dari kualitas kocokan telur dan gula. Ini yang membedakan genoise dengan sponge cake Amerika. Untuk mendapatkan volume cake yang tinggi, gula dan telur perlu dihangatkan, yaitu mengocok gula dan telur di atas panci yang berisi air panas (bain marie).
Karena teksturnya yang bersifat agak kering, untuk mendapatkan genoise yang lebih lembab, biasanya direndam atau diperciki dengan simple syrup kemudian di tambahkan filling yang lebih kaya rasa, misal cream dan buah, ganache, mousse, butter dan cheese frosting dll.
Resep Genoise Cake
Genoise Cake
sumber: Emma Isti
I. Chocolate Genoise
Bahan :
3 putih telur
6 kuning telur
115 gr gula kastor
40 gr terigu
40 gr coklat bubuk
50 gr mentega leleh hangat
1 sdt vanilla ekstrak
II. FILLING/FROSTING
White chocolate cheese frosting
Bahan :
200 gr white chocolate
200 gr cream cheese
250 gr mascarpone cheese
100 gr mentega tawar
100-125 gr icing sugar
1 sdt vanilla
75 gr coklat pekat parut bekukan sebentar*
75 gr Strawberry potong kecil/slice*
Caramel syrup
100-125 ml air hangat
100 gr gula pasir
Perasa kopi*
4 sdt kopi instant
2 sdm air hangat
III. GARNISH
Sabuk coklat/Lace chocolate wraps:
200 gr coklat pekat (dark chocolate)/white chocolate
Paper cone/plastic piping
100 gr Fresh strawberry
Chocolate curl/cigarette
- Panaskan oven 180 C. siapkan loyang bulat ukuran 20 -22 cm, olesi minyak/mentega, alasi bagian bawahnya dgn kertas roti/anti lengket.
- Campur terigu dan coklat bubuk ayak 2-3 kali, sisihkan
- Lelehkan mentega hingga terlihat minyak bening agak sedikit kecoklatan dengan endapan dibawah, saring dan sisihkan.
- Panaskan air hingga mendidih, kecilkan api dan jaga air tetap panas, gunakan panci yang sedkit lebih kecil dari wadah kocokan telur.
- Putih dan kuning telur dipisah. masukan putih telur kocok hingga berbuih, tambahkan gula sedikit demi sedikit sampai gula habis dan larut, kocok dengan kecepatan tinggi hingga soft peak. Masukan kuning telur satu persatu, dan lanjutkan ke tahap 6-10
- Pindahkan dari panci bain marie tadi, kemudian lanjutkan mengocok dengan kecepatan tinggi hingga putih dan kental (jika diangkat tidak mudah meluncur/sudah berjejak seperti pita), kemudian turunkan kecepatan kocok kembali kurang lebih 3 menit .
- Masukan campuran terigu dan bubuk coklat bertahap 2-3 kali, aduk rata,
- Ambil sedikit adonan ,campur dengan mentega yang sudah dilelehkan kemudian aduk rata dan campurkan kembali ke dalam adonan . Aduk dan pastikan hingga semua tercampur rata.
- Tuang ke dalam loyang, bake selama 25-30 menit hingga permukaannya kecoklatan dan bagian kue pinggir mulai lepas.
- Keluarkan dari oven, balikkan loyang dan dinginkan sebentar. Lepaskan kue dari loyang dengan bantuan pisau mengelilingi sisi loyang kemudian lepaskan juga kertas pada bagian bawah kue.
FILLING
- Lelehkan coklat putih, sisihkan
- Kocok cream cheese dan mentega (dalam keadaan lunak/lembek)
- Tambahkan coklat leleh, gula halus, keju mascarpone dan vanilla ,kocok terus hingga tercampur rata dan creamy.
Caramel syrup:
- Panaskan panci, kemudian masukan gula, biarkan gula larut kemudian aduk hingga semua larut dan berwarna kecoklatan. Angkat panci dari api, tuang air panas perlahan, hati2 saat menuangkan air. Kemudian aduk rata dan panaskan kembali hingga semua gula larut , tidak ada gula yang menggumpal, tambahkan vanilla.
Sabuk Coklat/Lace Chocolate Wrap
- Potong coklat kecil-kecil, tim dan aduk sesekali hingga semua coklat leleh.
- Siapkan mika ring cake atau parchment paper, ukuran disesuaikan dengan keliling dan tinggi cake, lebihkan 2 cm untuk keliling cake dan 1cm untuk tingginya. Panjang sabuk kira-kira 65 cm untuk loyang 20 dan 72 cm untuk loyang 22. Tinggi sabuk disesuaikan dengan tinggi cake hasil masing-masing.
- Siapkan pola lace, atau langsung gambar pada parchment paper, dibagian yang tidak licin.
- Tuang coklat leleh dalam paper cone atau piping plastic, gunting sedikit ujungnya.
- Bila menggunakan mika plastik, gunakan double tape untuk lekatkan pola pada plastik. Sedangkan untuk parchment paper, gunakan sisi yang licin atau yang tidak digambar.
- Aplikasikan coklat sesuai pola. Agar hasilnya cantik, tebalkan karakter gambar yang akan ditonjolkan terlebih dahulu, kemudian rekatkan dengan garis lurus, lengkung sebagai penghubung. Seluruh garis dan bentuk gambar harus saling terkait, agar sabuk tidak mudah patah.
- Saat setengah set, tempelkan sabuk coklat disekeliling cake. Pastikan semua tertempel pada dinding cake
Assemble Cake
- Potong genoise menjadi 2 lapisan. Timbang cheese frosting @ 250 gr untuk filling.
- Masukan 1 lapisan genoise ke dalam cake ring (bisa juga spring form), perciki dengan karamel sirup, jika suka aroma kopi bisa tambahkan kopi yang sudah dilarutkan dengan air.
- Tambahkan frosting tadi pada lapisan genoise ratakan dengan spatula atau spuit dengan piping bag. Taburi dengan coklat parut yang sudah dibekukan atau potongan strawberry (sesuai selera).
- Tutup dengan lapisan genoise kembali, dinginkan 30 menit agar frosting lebih kokoh.
- Lepaskan ring, tutup semua permukaan kue dengan sisa frosting. Ini juga bisa dilakukan bertahap, oleskan tipis seluruh cake. Dinginkan kembali kira-kira 10 menit, kemudian oleskan kembali hingga seluruh cake tertutup merata dengan frosting.
- Tempelkan sabuk coklat yang sudah setengah ngeset, mengelilingi cakes sampai batas titik awal sabuk ditempelkan. Biarkan sisa kelebihan wrap terlepas, agar mudah melepaskan coklat nantinya.
- Spuit keliling pinggir permukaan kue dengan sisa frosting. Taburi coklat serut/chocolate cigarette/curl atau sebagian buah strawberry yang dicelup dengan coklat
- Dinginkan, kemudian lepaskan kertas/plastik sabuk coklat dengan hati-hati. Potong dengan pisau panas sisa sabuk coklat yang menempel menutupi kertas/plastik sabuk saat pertama di tempelkan. Jika kertas/plastic sudah terlepas, tutup bagian coklat yang terkelupas atau rusak dengan coklat cair.
- Lepaskan cake dari ring/spring form bila menggunakan , chocolate genoise with cheese frosting siap dinikmati.
Catatan :
- Gunakan tepung protein rendah, cookies & cake flour (di Indonesia kunci biru salah satunya)
- Gunakan coklat yang sudah diproses (Dutch processed cocoa), jika menggunakan natural cocoa powder, sebaiknya dilarutkan dengan air hangat dan dicampurkan dengan mentega leleh, baru kemudian di campur ke dalam adonan.
- Untuk menghindari penggumpalan, sebaiknya bubuk kakao dan tepung diayak beberapa kali.
- Dalam panci bain marie didihkan air kemudian kecilkan api dan jaga air tetap panas walau tidak harus mendidih lagi.
- Bila tidak ada gula kastor, bisa digantikan dengan gula pasir biasa.
- Untuk Frosting, cream cheese dan mentega sebaiknya dalam agak lunak.
- Jika mascarpone sulit didapat, bisa dipakai cream cheese seluruhnya.
- Gunakan Baloon Whisk /spatula /scraper yang besar agar lebih merata dan mempercepat proses pengadukan, sehingga adonan tidak banyak turun karena terlalu lama proses pengadukan.
- Cake ring / spring form cake saat pelapisan cake dengan frosting dipakai untuk memudahkan dan menghasilkan lapisan yang rapi saja, jika tidak ada bisa diabaikan.
- Untuk membuat sabuk coklat, diperlukan area yang luas, jika tempat tidak memungkinkan plastik mika/parchment paper bisa dibagi 2 sebelum di gambarkan pola lace dengan coklat.
Selain resep wajib di atas, ada sebuah resep Genoise Cake juga yang mungkin teman-teman perlu coba, untuk membandingkan teksturnya dari resep yang di atas. Untuk filling dan hiasan boleh memakai referensi resep di atas, atau jika anda punya filling dan hiasan favorite, silakan coba kombinasikan. Happy baking ya!
Resep
Basic Chocolate Genoise
Bahan :
200 gr telur
100 gr gula kastor
100 gr tepung ( 40 coklat bubuk, 60 terigu)
40 gr mentega leleh hangat
1 sdt vanilla ekstrak
PROSES PEMBUATAN
- Panaskan oven 180 C. siapkan loyang bulat ukuran 20 -22 cm, olesi minyak/mentega, alasi bagian bawahnya dgn kertas roti/anti lengket.
- Campur terigu dan coklat bubuk ayak 2-3 kali, sisihkan
- Lelehkan mentega hingga terlihat minyak bening agak sedikit kecoklatan dengan endapan dibawah, saring dan sisihkan.
- Panaskan air hingga mendidih, kecilkan api dan jaga air tetap panas, gunakan panci yang sedkit lebih kecil dari wadah kocokan telur.
- Masukan gula dan telur ke dalam baskom, kocok di atas panci yang berisi air panas hingga gula larut dan telur terasa hangat , gunakan whisk atau hand mixer.
- Pindahkan dari panci bain marie tadi, kemudian lanjutkan mengocok dengan kecepatan tinggi hingga putih dan kental (jika diangkat tidak mudah meluncur/sudah berjejak seperti pita), kemudian turunkan kecepatan kocok kembali kurang lebih 3 menit .
- Masukan campuran terigu dan bubuk coklat bertahap 2-3 kali, aduk rata,
- Ambil sedikit adonan ,campur dengan mentega yang sudah dilelehkan kemudian aduk rata dan campurkan kembali ke dalam adonan . Aduk dan pastikan hingga semua tercampur rata.
- Tuang ke dalam loyang, bake selama 25-30 menit hingga permukaannya kecoklatan dan bagian kue pinggir mulai lepas.
- Keluarkan dari oven, balikkan loyang dan dinginkan sebentar. Lepaskan kue dari loyang dengan bantuan pisau mengelilingi sisi loyang kemudian lepaskan juga kertas pada bagian bawah kue.
Thursday, July 31, 2014
KBB #41 Kurtos Kalacs
Kurtos Kalacs
Source: Kristy
Bahan:
500 gr bread flour
200 mL susu hangat
3 sdm gula
2 sdm ragi
2 btr telur, kocok lepas
5 sdm corn oil
1/3 sdt garam
Cara:
Penyiapan alat:
- Rolling pin
bungkus rolling pin dengan aluminium foil, lalu dibungkus dengan greaseproof paper
- Baking tray:
siapkan baking tray ukuran lebih kecil dari rolling pin sebagai tempat dudukan Rolling pin yang sudah
disiapkan tsb di atas. Siapkan klip kertas (paper clip) untuk penahan rolling pin
Cara membuat Kurtos Kalacs:
1. Campur susu, gula dan ragi dalam mangkuk. Diamkan 5 menit hingga berbuih.
2. Di mangkuk berbeda, campur rata tepung dan garam.
3. Buat lubang di tengahnya, tambahkan minyak, telur, dan campuran susu.
4. Aduk rata, lalu uleni dengan tangan hingga lembut. Jangan tambahkan tepung jika adonan lengket. Tambahkan beberapa tetes minyak jika diperlukan.
5. Diam dan istirahatkan selama 1 jam atau hingga mengembang 2x lipat.
6. Pindahkan ke atas meja kerja (jangan tambahkan tepung di atas permukaan meja kerja). Uleni hingga lembut, dan dipotong menjadi 6 bagian.
7. Roll setiap bagian hingga menjadi sebuah string, lalu balutkan mengelilingi rolling spin yang sudah disiapkan.
8. Lalu agak digilas untuk menekan adonan. Tabur gula.
9. Letakkan di atas baking tray yg ukurannya lebih pendek dari rolling pin. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan 190-200 oC. Putar rolling pin sesekali untuk meratakan warna kulit Kurtos. Sapu permukaan Kurtos dengan madu saat mulai setengah matang.
10. Setelah matang, lumuri permukaan Kurtos dengan topping sesuai selera.
Sunday, June 1, 2014
KBB#40: Savoury Bake - Shepherd’s Pie
Tantangan KBB#40 adalah Shepherd's Pie. Shepherd's Pie ini selain makanan sehat juga mengenyangkan....one dish meal ini sangat cocok untuk hidangan keluarga.
Sekilas tentang salah satu makanan klasik British ini, resep savoury pie ini aslinya menggunakan daging domba cincang/potong. Dan ternyata kuliner Indonesia juga mempunyai hidangan yang mirip, yaitu Pastel Tutup. Biasanya menggunakan isian daging/ayam cincang dan ditutup dengan kentang dan taburan keju...Hmmmm yummy kan...
Shepherd's Pie
Sumber:The Cooking Book - DK
Bahan:
750 gr daging domba, cincang/potong kecil (aku pakai daging sapi)
2 sdm minyak
1 bh bawang bombay besar, potong
1 siung bawang putih, geprek
2 bh wortel, potong dadu
90 ml dry red wine (aku pakai jus anggur)
2 sdm tepung terigu
250 ml kaldu domba
1 sdm Worcestershire sauce
2 sdm flat-leaf parsley, potong
1 sdm rosemary, potong
garam
black pepper, freshly ground
Bahan mashed potato & leek:
900 gr floury potato, mis: King Edward, kupas
2 bh leek ukuran besar, belah dua, iris
60 gr butter
150 mL susu, hangatkan
Cara:
1. Membuat mashed potato & leek:
Potong kentang, masukkan ke panci. Isi air hingga terendam, didihkan. Didihkan selama 12 menit, masukkan leek, masak kembali selama 5 menit atau hingga kentang matang, tiriskan.
2. Hancurkan/lembutkan kentang dan leek. Masak kembali dengan api kecil. Masukkan butter dan susu, beri garam dan black pepper. Panaskan oven hingga 200oC.
3. Membuat filling:
Jika menggunakan daging cincang, tumis dengan api sedang-panas selama 5 menit hingga agak kecoklatan. Buang lemak yang meleleh, sisihkan daging.
4. Menggunakan wajan yang sama, panaskan minyak, tumis bawang bombay dan bawang putih selama 3-5 menit atau hingga lunak, kemudian tambahkan wortel. Masukkan daging yang ditumis atau daging potong. Aduk rata.
5. Tambahkan wine, naikkan panas dan masak selama 2-3 menit. Masukkan tepung jika wine sudah menguap. Masukkan kaldu, Worcestershire sauce, parsley, rosemary, garam, black pepper. Masak hingga mendidih, kecilkan api dan masak selama 5 menit.
6. Pindahkan filling ke pinggan tahan panas (ovenproof dish) dan tutupi dengan mashed potato. Letakkan pinggan di loyang, panggang selama 30 menit.
Monday, March 31, 2014
KBB#39 Made in Indonesia - Lapis Legit Prune
KBB
# 39 Made in Indonesia
Lapis
Legit Prune
Sumber: Binder Primarasa
Bahan:
margarin/mentega untuk olesan
200 gr mentega
200 gr margarin
2 sdm susu kental manis
27 kuning telur
2 putih telur
200 gr gula kastor
20 gr emulsifier (TBM), optional
½ sdt vanili
bubuk
60 gr tepung terigu, ayak
dengan
25 gr maizena
Taburan:
200 gr manisan buah prune,
buang bijinya, belah dua.
1. Olesi dasar loyang ukuran 18x18x5 cm dengan margarin, alasi kertas
roti, olesi margarin.
2. Kocok mentega, margarin, susu kental manis dengan mixer hingga putih
dan lembut (± 15 menit).
3. Dalam mangkuk lain, kocok kuning dan putih telur, gula, emulsifier, vanili
hingga putih dan kental (± 20 menit).
4. Masukkan campuran mentega sedikit demi sedikit ke dalam telur kocok,
aduk rata dengan mixer. Tambahkan tepung terigu sedikit demi sedikit, aduk
dengan spatula hingga rata.
5. Lapisan I: Panaskan oven
dengan api bawah sampai mencapai suhu 180oC.
Tuang 1 sendok sayur (± 50 ml) adonan ke dalam loyang, ratakan dengan punggung sendok makan/spatula.
Tuang 1 sendok sayur (± 50 ml) adonan ke dalam loyang, ratakan dengan punggung sendok makan/spatula.
6. Masukkan ke dalam oven, taruh di rak paling bawah. Panggang kue
sampai kecoklatan (± 3 menit), keluarkan dari oven, olesi permukaannya dengan
margarin/mentega, tekan-tekan dengan alat pemadat supaya rata dan padat.
7. Lapisan II: Tetap
menggunakan api bawah, tuang 2 sdm (± 25 ml) adonan, ratakan, panggang kembali
sampai kecoklatan (± 3 menit), olesi margarin/mentega, tekan-tekan.
8. Lapisan III dan seterusnya:
Ulangi step 7 sebanyak 4x.
Matikan
api bawah, nyalakan api atas. Pakai api kecil saja. Teruskan melapis sampai
sisa adonan habis. Setiap selesai memanggang tekan kue supaya rata dan padat,
baru tuangi adonan.
Setiap
selesai mengerjakan 3 lapisan, susun potongan prune di atasnya. Sisakan 4-5
potong prune untuk hiasan bagian atas kue.
Thursday, January 30, 2014
KBB#38 Crispy French
KBB # 38: Crispy French
Baguette - (KAF)
~ Wajib ~
Hasil: 3 Baguette @ 16 inc
Starter:
½ cup air
1/16 tsp active dry yeast / instant yeast
1 cup unbleached bread flour
Dough:
1 tsp active dry yeast / instant yeast
1 cup - 1 ¼ cup air hangat kuku*
3 ½ cup unbleached bread flour
1 ½ - 2 tsp garam
*gunakan lebih sedikit air hangat (iklim lembab) atau lebih banyak (saat winter atau iklim kering), dan kurang lebihnya disaat iklim lainnya (atau ruangan terkontrol kelembabannya).
Tips:
Bahan baguette hanyalah tepung, air, garam, dan ragi. Teknik sang baker lah yang akan menentukan keberhasilan hasil akhirnya. Semakin sering latihan, akan semakin baik hasilnya.
Steps:
1. Membuat starter. Aduk ragi dan air (tidak perlu diaduk jika menggunakan instant yeast). Tambahkan tepung, aduk. Tutup dan diamkan suhu ruang selama 14 jam atau diinapkan semalam. Starter akan mengembang dan bergelembung. Jika tidak, mungkin raginya tidak bekerja dengan baik. Cara menguji ragi: larutkan ¼ sdt ragi dengan 1 sdm air hangat dan sejumput gula. Diamkan 15 menit. Jika tidak ada perubahan, maka ganti ragi Anda.
2. Dough: Jika menggunakan active dry yeast, larutkan dahulu dengan air lalu campurkan dengan starter, tepung, dan garam. Jika menggunakan instan yeast, tidak perlu dilarutkan dengan air terlebih dahulu. Ragi bisa langsung dimasukkan. Aduk dan uleni dengan tangan/mixer/bread machine (setting hingga dough cycle) hingga diperoleh adonan yang lembut tapi permukaan masih sedikit kasar. Jika menggunakan stand mixer, uleni 5 menit dengan speed 2.
3. Pindahkan adonan ke mangkuk yang sudah dioles sedikit minyak. Tutup. Biarkan mengembang selama 1 jam. Kempiskan perlahan. Biarkan mengembang selama 1 jam, kempiskan sekali lagi. Biarkan mengembang 1 jam lagi. Jadi secara total adonan sudah dibiarkan mengembang 3 jam.
4. Pindahkan adonan ke meja yang sudah dioles sedikit minyak. Bentuk bulat. Bagi menjadi 3 bagian.
5. Bentuk menjadi oval dan agak diratakan. Tutup dengan plastik yang dioles sedikit minyak. Diamkan 15 menit.
6. Lipat menjadi hampir setengahnya. Kunci ujung adonan dengan telapak pangan. Kemudian sedikit diratakan. Ulangi lipat setengah dan kunci lagi.
7. Balik hingga sambungan adonan berada di posisi bawah. Gulung perlahan dengan tangan yang ditelungkupkan hingga adonan mencapai panjang 15 inc. Letakkan ke loyang yang dialas greased/parchment paper. Bagian sambunganadonan di posisikkan di bawah.
8. Tutup dengan plastik yang dioles sedikit minyak. Biarkan mengembang hingga sangat puffy sekitar 1 ½ jam. Diperkirakan hampir double-in size. Jika terlalu mengembang akan sulit ditangani.
9. Selama proofing, panaskan oven 450 oF (230 oC), jika menggunakan baking stone maka letakkan baking stone di rak paling bawah.
10. Dengan pisau tajam, buat 3 sayatan dengan kemiringan 45o pada setiap baguette. Semprotkan dengan air hangat. Ini akan membentuk lapisan kulit yang crispy.
11. Panggang hingga coklat keemasan 25-30 menit. Keluarkan dari oven dan pindahkan ke cooling rack. Atau untuk baguette yang lebih crispy, matikan oven dan buka pintunya selebar 2 inc dan biarkan hingga dingin di oven.
Ham Cheese Stuffed Baguette
~ Optional ~
Step:
1. Bagi adonan menjadi 6 bagian. Bentuk menjadi persegi dengan panjang 5 inc.
2. Isi dengan ham, Swiss cheese, dan mustard. Jangan berlebihan, baguette akan basah. Jangan Lebih baik gunakan isian yang kering daripada isian basah (mis: meatball in sauce).
3. Gulung dan seal ujungnya.
4. Letakkan di loyang yang sudah dialas greased/parchment paper.
5. Sayat baguette.
6. Panggang. Mungkin akan memerlukan waktu panggang lebih singkat dari baguette biasa.
Have fun with baguette...
Subscribe to:
Posts (Atom)